MotoGP Italia di Mugello adalah sorotan utama kalender balap, dengan lintasan 5,245 km yang menggabungkan tikungan cepat dan lurus panjang. Vinales, yang kini membela KTM, menunjukkan performa impresif sejak tes Aragon, didukung peningkatan aerodinamis RC16. Marc Marquez memimpin klasemen dengan 233 poin, unggul 32 poin atas Alex Marquez dan 93 poin atas Francesco Bagnaia, yang berambisi memperpanjang rekor tiga kemenangan beruntun di Mugello (2022-2024). Sesi Practice ini menentukan 10 pembalap yang lolos langsung ke Q2.
Vinales mencatat waktu 1:44.634, hanya 0,13 detik di bawah rekor lap Jorge Martin (2024), mengungguli Bagnaia (1:44.744) dan Marc Marquez (1:44.780). Alex Marquez finis keempat (1:44.787), diikuti Fabio Quartararo (Yamaha) di posisi kelima (1:44.945), meski cedera bahu akibat kecelakaan di Turn 4. Marco Bezzecchi (Aprilia), Alex Rins (Yamaha), Pedro Acosta (KTM), Franco Morbidelli (VR46), dan Fabio Di Giannantonio (VR46) melengkapi 10 besar. Insiden menonjol termasuk kecelakaan Jack Miller di Turn 15 dan Brad Binder di akhir sesi, yang terpuruk di posisi ke-18.
Kecepatan Vinales menegaskan potensi KTM sebagai penantang Ducati di Mugello, didukung sistem peredam massa baru. Hanya 0,311 detik memisahkan lima pembalap teratas, menandakan persaingan ketat. Quartararo menunjukkan ketangguhan meski cedera, sementara Bagnaia, yang kehabisan bahan bakar di lap terakhir, dan Marquez, yang kehilangan satu lap akibat bendera kuning, tetap kompetitif. Absennya Honda dari 10 besar, dengan Joan Mir di posisi ke-16, mencerminkan tantangan mereka.
Penggemar di X memuji kecepatan Vinales, menyebutnya kandidat pole position, sementara dukungan untuk Bagnaia tetap kuat meski hasilnya di bawah ekspektasi. Keberanian Quartararo kembali ke lintasan pasca-cedera mendapat sorotan, dengan penggemar lokal menyebutnya inspiratif. Antusiasme di Mugello melonjak, dengan lebih dari 50.000 penonton diperkirakan hadir untuk mendukung pembalap Italia di balapan kandang.
Lintasan Mugello menuntut presisi di tikungan cepat seperti Arrabbiata dan kecepatan di lurus 1,141 km, dengan rekor 361 km/jam oleh Brad Binder (2023). Pengelolaan ban medium dan soft krusial, dengan Vinales dan Binder memanfaatkan teknologi KTM. Bagnaia memilih cakram rem 340mm untuk alur lintasan, sementara potensi hujan di akhir pekan dapat mengubah strategi. Cedera Quartararo menambah ketidakpastian untuk Yamaha.
Kualifikasi dan Sprint Race pada 21 Juni 2025 akan menentukan peluang Vinales meraih pole position. Bagnaia dan Marquez, yang lolos ke Q2, siap membalas, sementara Quartararo bisa jadi kejutan jika pulih. Acosta dan Bezzecchi tetap ancaman, sedangkan Binder dan Miller harus berjuang dari Q1. Balapan ini menjadi ajang pembuktian KTM dan Yamaha melawan dominasi Ducati.
Klasemen MotoGP
Posisi | Pembalap | Tim | Poin |
---|---|---|---|
1 | Marc Marquez | Ducati Lenovo Team | 233 |
2 | Alex Marquez | BK8 Gresini Racing MotoGP | 201 |
3 | Francesco Bagnaia | Ducati Lenovo Team | 140 |
4 | Franco Morbidelli | Pertamina Enduro VR46 Racing Team | 104 |
5 | Fabio Di Giannantonio | Pertamina Enduro VR46 Racing Team | 99 |