Sprint Race Jerman: Marquez Buka Suara soal Pedrosa

Marc Marquez di GP Jerman 2025 ©Michelin

Marc Marquez di GP Jerman 2025 ©Michelin

Pada Sprint Race MotoGP Jerman 2025 di Sachsenring, Marc Marquez dari tim Ducati meraih kemenangan dramatis dengan waktu total 13:45.155 di lintasan basah. Dengan demikian, ia mengungguli Marco Bezzecchi dan Fabio Quartararo. Dalam wawancara pasca-balapan dengan pihak resmi, Marquez menanggapi komentar Dani Pedrosa yang menyebut gayanya penuh risiko. Oleh karena itu, artikel ini merangkum pernyataan Marquez dan dinamika balapan berdasarkan informasi resmi.


Dani Pedrosa, penguji KTM, menilai gaya balapan Marquez di Sprint Race sangat berisiko, terutama saat menyalip di kondisi basah. “Saya ambil risiko, tapi itu sudah bawaan,” ujar Marquez, tersenyum. Dengan begitu, ia menegaskan insting agresifnya alami. “Sachsenring adalah lintasan saya. Jadi, saya maksimalkan lap terakhir,” tambahnya. Oleh sebab itu, ia menyalip Bezzecchi di lap terakhir dengan ritme 1:30.7, menang dengan selisih 0,447 detik.


Selain itu, Marquez mengakui kesalahan di tikungan satu membuatnya jatuh ke posisi kelima. “Saya kehilangan posisi awal, tapi lalu temukan ritme,” katanya. Dengan demikian, remontada-nya mencerminkan pengalaman di lintasan yang telah memberinya 10 kemenangan beruntun sebelumnya.


Hujan membuat Sprint Race menantang, dengan visibilitas rendah dan grup rapat. Untuk itu, Marquez pilih ban basah yang tepat. “Ban medium belakang riskan di hujan, jadi kami ambil opsi aman,” ujarnya. Sementara itu, Franco Morbidelli jatuh di tikungan delapan, membuka peluang Marquez kejar Bezzecchi. Dengan hanya 11 lap, keputusan cepat di lap terakhir jadi kunci.


Meski begitu, Marquez memuji lawan. “Bezzecchi sangat kuat, dan Quartararo mengejutkan. Jadi, kemenangan ini sulit,” katanya. Oleh karena itu, ia menghargai persaingan ketat, termasuk Pedro Acosta yang finis keempat (+3.456 detik). Dengan demikian, balapan menunjukkan adaptasi luar biasa di kondisi sulit.


Kemenangan ini perlebar keunggulan Marquez di klasemen menjadi 78 poin atas Alex Marquez dan 86 poin atas Pecco Bagnaia. Dengan demikian, posisinya semakin kokoh. Untuk itu, ia fokus jaga konsistensi. “Saya tak pikirkan kejuaraan, hanya balapan demi balapan,” ungkapnya. Sementara itu, Maverick Viñales absen karena cedera bahu kiri pasca-kecelakaan di Q2.


Secara keseluruhan, Marc Marquez menang epik di Sprint Race MotoGP Jerman 2025, menjawab Pedrosa bahwa risiko adalah gayanya. Akankah Marquez dominasi balapan utama? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar! Untuk info lebih lanjut tentang pembalap dan tim, kunjungi SPORTRIK.

Klasemen MotoGP

PosisiPembalapTimPoin
1 Marc Marquez Ducati Lenovo Team 344
2 Alex Marquez BK8 Gresini Racing MotoGP 261
3 Francesco Bagnaia Ducati Lenovo Team 197
4 Fabio Di Giannantonio Pertamina Enduro VR46 Racing Team 142
5 Franco Morbidelli Pertamina Enduro VR46 Racing Team 139

Komentar

Komentar Terbaru

Belum ada komentar.