Ronaldo Layak Dapat Gaji Rp17 T Satu Pekan di Al-Nassr?

Cristiano Ronaldo terus memukau bersama Al-Nassr dengan performa luar biasa di usia 40 tahun. Dengan demikian, mantan rekan setimnya di Manchester United, Louis Saha, menyebut Ronaldo layak digaji £1 miliar (sekitar Rp17 triliun) per pekan. Oleh karena itu, artikel ini mengulas kontribusi Ronaldo, perbandingan dengan mantan rekan di United, dan dampaknya bagi Saudi Pro League. Untuk itu, performanya menegaskan statusnya sebagai ikon sepak bola dunia.

Ronaldo telah mencetak 99 gol dalam 111 pertandingan sejak bergabung dengan Al-Nassr pada Januari 2023, termasuk 74 gol di Saudi Pro League. Untuk itu, musim lalu ia menjadi top skorer liga dengan 25 gol, mengulang prestasi musim sebelumnya dengan 35 gol. Dengan begitu, ia membantu Al-Nassr memenangkan Arab Club Champions Cup 2023 lewat dua gol di final melawan Al-Hilal. Meski begitu, trofi besar seperti Saudi Pro League masih sulit diraih, dengan Al-Nassr finis ketiga di belakang Al-Ittihad musim lalu. Oleh sebab itu, Saha memuji etos kerja Ronaldo, berkata, “Dia kebalikan dari kegagalan di United. Kontribusinya luar biasa.”

Ronaldo menandatangani kontrak baru dengan Al-Nassr hingga 2027, dengan gaji tahunan €185 juta, atau sekitar €3,8 juta per pekan. Selain itu, ia mendapat bonus penandatanganan €24,5 juta, kepemilikan 15% saham klub senilai €33 juta, dan fasilitas seperti jet pribadi serta 16 staf penuh waktu. Untuk itu, bonus tambahan meliputi €4 juta untuk Sepatu Emas dan €8 juta jika memenangkan liga. Dengan demikian, total pendapatannya mencapai €400 juta per tahun, menjadikannya atlet dengan bayaran tertinggi dunia. Oleh karena itu, Saha menyebut gaji ini masih “terlalu kecil” dibandingkan dampak Ronaldo.

Saha membandingkan Ronaldo dengan mantan rekan di United seperti Marcus Rashford dan Anthony Martial, yang dianggapnya gagal memenuhi ekspektasi. Untuk itu, Ronaldo, yang mencetak 14 gol Premier League sebelum usia 21 tahun, menunjukkan mentalitas pemenang. Dengan begitu, kepergiannya dari United pada 2022 setelah berselisih dengan Erik ten Hag menjadi titik balik. Meski begitu, Ronaldo tetap produktif di Al-Nassr, sementara United kesulitan finis di empat besar. Oleh sebab itu, Saha menilai Ronaldo sebagai “pemimpin sejati” yang meningkatkan standar.

Kehadiran Ronaldo telah mengubah wajah Saudi Pro League, menarik bintang seperti Neymar dan Karim Benzema. Untuk itu, ia meningkatkan jumlah penonton dan nilai sponsor. Dengan demikian, Al-Nassr, yang dimiliki mayoritas oleh dana negara Saudi, memanfaatkan Ronaldo sebagai alat soft power. Meski begitu, tantangan ke depan adalah meraih gelar liga, dengan Al-Hilal dan Al-Ittihad sebagai rival kuat. Oleh sebab itu, pelatih baru Jorge Jesus berharap Ronaldo memimpin tim ke trofi.

Secara keseluruhan, Cristiano Ronaldo terus bersinar di Al-Nassr, dengan Saha menyebutnya layak gaji Rp17 triliun per pekan. Akankah ia bawa Al-Nassr juara liga? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar! Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi SPORTRIK.