Analisis: Hamilton Lebih Menderita dari Leclerc di Ferrari

Lewis Hamilton  ©STM Image

Lewis Hamilton ©STM Image

Lewis Hamilton dikabarkan mengalami kesulitan lebih besar dibandingkan Charles Leclerc dalam beradaptasi dengan mobil Ferrari. Hal ini diungkapkan oleh mantan pembalap dan duta merek Ferrari, Marc Gené, dalam wawancara eksklusif dengan Motorsport.com.

Artikel ini menganalisis penyebab ketidaknyamanan Hamilton di SF-24 berdasarkan penjelasan teknis Gené, termasuk perbedaan gaya mengemudi dan filosofi desain tim.


Penyebab Utama Kesulitan Hamilton

Gené menyebutkan bahwa Hamilton terbiasa dengan karakteristik mobil Mercedes yang stabil di belakang, sementara Ferrari cenderung memiliki grip depan yang lebih dominan. Peralihan filosofi desain ini membutuhkan penyesuaian signifikan, terutama dalam teknik pengereman dan sudut masuk tikungan.

"Leclerc sudah beradaptasi selama enam tahun dengan DNA Ferrari. Hamilton harus mempelajarinya dari nol," kata Gené.


Dampak pada Performa

Statistik kualifikasi menunjukkan Hamilton secara konsisten tertinggal 0,3-0,5 detik dari Leclerc dalam lima balapan terakhir. Analisis data telemetri mengungkapkan ketidakstabilan di sektor-sektor berteknik tinggi seperti tikungan berurutan.


Prospek Kedepan

Tim Ferrari dikabarkan sedang memodifikasi setelan suspensi dan sistem pengereman untuk mendukung gaya mengemudi Hamilton. Namun, perubahan besar diperkirakan baru akan efektif pada musim 2026.

Baca analisis mendalam lainnya di SPORTRIK.


Klasemen Pembalap F1

PosisiPembalapTimPoin
1 Oscar Piastri McLaren 284
2 Lando Norris McLaren 275
3 Max Verstappen Red Bull Racing Honda RBPT 187
4 George Russell Mercedes-Benz 172
5 Charles Leclerc Ferrari 151

Komentar

Komentar Terbaru

Belum ada komentar.