Sesi kualifikasi Grand Prix Hongaria menghadirkan kekecewaan besar bagi Max Verstappen dari Red Bull dan Lewis Hamilton dari Ferrari. Verstappen menyebut mobilnya “tidak berfungsi sama sekali,” sementara Hamilton menyebut dirinya “benar-benar tak berguna” setelah hanya finis di posisi ke-12. Analisis mendalam SPORTRIK menyoroti tantangan yang dihadapi kedua pembalap di Hungaroring.
Perjuangan Verstappen dengan Mobil Red Bull
Verstappen mengalami akhir pekan yang sulit di Hungaroring, dengan performa buruk sejak latihan kedua dan ketiga, di mana ia berada di luar 10 besar. Dalam kualifikasi, ia hanya mampu finis di posisi kedelapan, jauh dari harapan sebagai juara dunia empat kali. “Tidak ada yang berfungsi,” ujar Verstappen dengan nada kecewa, menyoroti masalah besar pada mobil Red Bull, menurut analisis SPORTRIK.
Kondisi lintasan yang berubah akibat angin kencang antara Q2 dan Q3 turut memperburuk situasi, sebagaimana diungkapkan oleh prinsipal tim McLaren, Andrea Stella, yang menyebut kondisi tersebut “sangat aneh.” Hal ini juga memengaruhi performa Oscar Piastri dan Lando Norris, yang finis kedua dan ketiga.
Hamilton Frustrasi dengan Performa Pribadi
Di sisi lain, Hamilton menghadapi kekecewaan pribadi dengan hanya finis di posisi ke-12, hasil kualifikasi terburuknya di Hungaroring berdasarkan kecepatan murni. Melalui radio tim, ia mengeluh kepada race engineer Riccardo Adami, “setiap kali, setiap kali,” mencerminkan frustrasi berulang. Saat diwawancarai Sky Sports F1, Hamilton dengan jujur berkata, “Itu saya setiap kali,” dan menyebut dirinya “benar-benar tak berguna.” Ia bahkan menyatakan bahwa Ferrari perlu “mengganti pembalap” untuk hasil lebih baik, meskipun menegaskan bahwa mobil SF-25 tidak bermasalah, terbukti dengan pole position Charles Leclerc.
Kejutan Leclerc dan Performa Tim Lain
Leclerc mencuri perhatian dengan pole position mengejutkan, mengalahkan duo McLaren dengan waktu 1 menit 15,372 detik. Ia sendiri mengaku “tidak memahami” bagaimana ia bisa mencapai hasil tersebut, menurut laporan. Sementara itu, George Russell dari Mercedes finis keempat, namun merasa kecewa karena gagal merebut pole meskipun ada perubahan signifikan dalam kualifikasi. Aston Martin juga mengejutkan dengan Fernando Alonso dan Lance Stroll di posisi kelima dan keenam.
Liam Lawson dari Racing Bulls menyebut timnya “naif” karena meremehkan ancaman Aston Martin, yang menyebabkan kekalahan mengejutkan dalam kualifikasi.
Prospek Balapan di Hungaroring
Dengan Leclerc di pole, Ferrari memiliki peluang kuat untuk podium. Namun, posisi start Verstappen (P8) dan Hamilton (P12) akan menyulitkan mereka di lintasan yang terkenal sulit untuk menyalip. “Strategi pit stop dan manajemen ban akan menjadi kunci,” menurut analisis SPORTRIK. McLaren, dengan Piastri dan Norris di barisan depan, juga akan menjadi ancaman besar.
Klasemen Pembalap F1
Posisi | Pembalap | Tim | Poin |
---|---|---|---|
1 | Oscar Piastri | McLaren | 284 |
2 | Lando Norris | McLaren | 275 |
3 | Max Verstappen | Red Bull Racing Honda RBPT | 187 |
4 | George Russell | Mercedes-Benz | 172 |
5 | Charles Leclerc | Ferrari | 151 |
Komentar
Silakan login atau daftar untuk menambahkan atau menyukai komentar.
Komentar Terbaru
Belum ada komentar.