Marc Marquez Absen Sisa Musim MotoGP 2025 Karena Cedera Bahu

Marc Marquez © Michelin
Marc Marquez © Michelin

MotoGP, Sportrik Media - Juara dunia MotoGP 2025, Marc Marquez, dikonfirmasi Ducati tidak akan balapan lagi musim ini akibat cedera bahu kanan yang parah dari Grand Prix Indonesia. Oleh karena itu, keputusan ini memprioritaskan pemulihan penuh menjelang musim 2026, meskipun Marquez harus melewatkan dua ronde terakhir di Portugal dan Valencia. Selain itu, tim Ducati Corse menekankan bahwa evolusi klinis cedera coracoid dan ligamen berjalan positif, tetapi memerlukan imobilisasi lengan selama empat minggu sebelum rehabilitasi.

Insiden bermula dari tabrakan dengan Marco Bezzecchi dari Aprilia pada lap pembuka Mandalika, menyebabkan fraktur dan kerusakan ligamen bahu Marquez. Awalnya, pemeriksaan di Madrid tidak memerlukan operasi, tetapi seminggu kemudian, dokter memutuskan tindakan bedah karena penyembuhan tidak optimal. Oleh karena itu, Marquez sudah absen di Australia dan Malaysia, serta hampir pasti melewatkan Portugal. Marquez sendiri menyatakan, “Kami tahu musim dingin yang sulit menanti, dengan banyak pekerjaan untuk memulihkan otot saya hingga 100% dan siap untuk 2026.”

 

Cedera ini bukan hanya menghentikan Marquez di tengah kejayaan gelar ketujuhnya di MotoGP, tetapi juga memengaruhi persiapan Ducati untuk pengujian prototipe 2026 di Valencia bulan depan. Selain itu, manajer umum Gigi Dall’Igna sepenuhnya mendukung keputusan dokter, dengan menyatakan, “Kami tahu kemungkinan Marc hadir di Valencia sangat rendah. Prioritas adalah pemulihan 100% untuk musim depan.” Namun, absennya Marquez menjadi pukulan bagi tim, karena kontribusinya krusial untuk pengembangan motor baru.

Dalam konteks sejarah, Marquez, yang berusia 32 tahun, telah menunjukkan ketangguhan luar biasa sepanjang karier, tetapi cedera berulang seperti ini mengingatkan pada pentingnya manajemen biologis. Oleh karena itu, Ducati memilih pendekatan konservatif untuk menghindari risiko jangka panjang, meskipun hal ini berarti kehilangan pembalap utama di akhir musim.

 

Untuk sementara, Ducati memanfaatkan test rider Michele Pirro sebagai pengganti Marquez di Malaysia akhir pekan ini. Selain itu, tim berjanji mengumumkan pengganti untuk Portugal dan Valencia secara tepat waktu. Spekulasi semakin kuat bahwa runner-up World Superbike, Nicolo Bulega, akan dipilih, mengingat hubungannya dengan Ducati. Namun, keputusan akhir belum diumumkan, meninggalkan ruang untuk dinamika tim yang menarik.

Dari perspektif keahlian, Sportrik Media, dengan pengalaman mendalam dalam menganalisis cedera dan strategi tim MotoGP, menilai bahwa langkah ini bijak untuk menjaga dominasi Ducati jangka panjang. Meskipun demikian, absennya Marquez bisa memengaruhi motivasi tim, terutama setelah pencapaian gelar dunia tahun ini.

 

Marquez menutup pernyataannya dengan apresiasi: “Tujuan besar yang kami capai tahun ini—menjadi juara dunia lagi—tidak boleh terlupakan, dan segera kami semua akan merayakannya bersama.” Oleh karena itu, fokus kini beralih ke rehabilitasi intensif selama musim dingin, memastikan Marquez kembali dalam kondisi prima untuk 2026. Selain itu, Ducati berharap pengujian Valencia tetap produktif meski tanpa Marquez, dengan dukungan insinyur seperti Dall’Igna.

 

Ke depan, insiden ini menjadi pelajaran bagi pembalap dan tim tentang prioritas kesehatan di tengah persaingan sengit. Oleh karena itu, Sportrik Media optimis bahwa Marquez akan bangkit lebih kuat, mempertahankan warisannya sebagai salah satu legenda MotoGP. Dengan demikian, penggemar dapat menantikan perayaan gelar dan antisipasi musim baru yang penuh harapan.

Komentar

Komentar Terbaru

Belum ada komentar.