Di Giannantonio Kecewa Gagal Podium di GP Hungaria 2025

MotoGP, Sportrik Media - Fabio Di Giannantonio, pembalap VR46 Racing Team, mengalami kekecewaan besar di Grand Prix Hungaria 2025 akibat masalah teknis pada motor Ducati GP25 yang memaksanya start dari pit lane. Meski berhasil meraih poin di posisi ke-15, ia menyebut balapan ini sebagai "peluang yang terlewatkan". Analisis ini berdasarkan laporan resmi dari MotoGP.

Masalah Teknis Mengganggu Persiapan Balapan

Harapan Di Giannantonio untuk mengulang podium Sprint-nya sirna sebelum balapan dimulai. Selama lap pengintaian, motor Desmosedici GP25-nya mengalami masalah daya.

Tim VR46 dan teknisi Ducati berupaya keras memperbaiki masalah tersebut, namun gangguan kembali muncul pada lap pemanasan. Akibatnya, Di Giannantonio terpaksa beralih ke motor cadangan dengan kombinasi ban berbeda—ban depan lunak dan ban belakang medium—yang bukan pilihan ideal. "Sayang sekali, karena meski dengan ban yang jelas-jelas salah, kami tetap sangat cepat dan konsisten," ujarnya.

Perjuangan di Balapan dan Potensi Terbuang

Meskipun start dari pit lane dan menggunakan ban yang kurang optimal, Di Giannantonio menunjukkan performa mengesankan. Ia mencatatkan waktu putaran tercepat kesembilan dan berhasil finis di posisi ke-15, mengamankan poin terakhir.

Tertinggal 26,262 detik dari pemenang balapan, Marc Marquez, Di Giannantonio memperkirakan bahwa tanpa kendala start dari pit lane, ia berpotensi finis di posisi keempat dengan pilihan ban medium depan dan lunak belakang. "Ini adalah peluang yang terlewatkan, tetapi kami tetap menjaga semangat," katanya, menegaskan bahwa akhir pekan ini tetap menunjukkan kemajuan dalam memahami motornya.

Dampak pada Klasemen dan Pandangan ke Depan

Hasil di Hungaria membuat Di Giannantonio turun dari posisi kelima ke ketujuh di klasemen Kejuaraan Dunia MotoGP, kini berada di belakang Pedro Acosta dari KTM dan rekan setimnya, Franco Morbidelli. Meski kecewa, ia tetap optimistis. "Kami menjalani akhir pekan yang hebat, kualifikasi yang bagus, dan Sprint yang luar biasa. Saya bangga dengan tim saya, mereka melakukan pekerjaan luar biasa," ujarnya. Fokusnya kini tertuju pada balapan berikutnya untuk memanfaatkan pemahaman baru tentang Desmosedici GP25.

Fabio Di Giannantonio menunjukkan ketangguhan meski menghadapi kendala teknis di Grand Prix Hungaria 2025. Dengan semangat tinggi dan kemajuan dalam memahami motornya, ia siap menghadapi tantangan berikutnya. Untuk analisis lebih lanjut tentang MotoGP, kunjungi Sportrik.