Bagaimana Cristiano Ronaldo membungkam keraguan di usia 40 tahun? Dalam laga semifinal UEFA Nations League pada 4 Juni 2025 di Munich Football Arena, Portugal bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan Jerman 2-1, dengan Ronaldo mencetak gol kemenangan. Meski Jerman unggul lebih dulu lewat Florian Wirtz, Portugal membalikkan keadaan melalui gol Francisco Conceição dan Ronaldo, memastikan tiket ke final melawan Spanyol atau Prancis. Akankah Ronaldo membawa Portugal meraih gelar Nations League pertama?
Portugal, di bawah asuhan Roberto Martinez, menunjukkan mentalitas juara. Ronaldo, meski sempat kehilangan bola tiga kali, tampil gemilang dengan tujuh tembakan dan mencetak gol penentu kemenangan pada menit ke-68 lewat umpan Nuno Mendes. Francisco Conceição, anak legenda Sergio Conceição, menyamakan kedudukan pada menit ke-63 dengan tembakan melengkung. Di kubu Jerman, Florian Wirtz membuka keunggulan pada menit ke-48 melalui sundulan dari umpan Joshua Kimmich, namun tim tuan rumah gagal mempertahankan ritme. Leon Goretzka nyaris menyamakan kedudukan, tetapi Diogo Costa tampil heroik dengan penyelamatan gemilang. Fans di X memuji Ronaldo sebagai “GOAT abadi,” sementara Wirtz, target Liverpool, tetap jadi perbincangan meski kalah.
Pelatih Jerman Julian Nagelsmann mengakui Portugal lebih baik, menyatakan, “Kemenangan mereka pantas. Kami menyerah di babak pertama. Kalau tidak 100%, kami tak bisa bersaing dengan tim top.” Leon Goretzka menambahkan, “Kami kecewa. Memimpin 1-0 di semifinal, tapi kami kehilangan keberanian setelah gol.” Martinez, di sisi lain, menuai pujian atas perubahan taktisnya, beralih ke permainan penguasaan bola untuk mematahkan ritme Jerman. Postingan di X menyebut keputusan Martinez “jenius,” dengan Portugal hanya kalah sekali dalam sembilan laga Nations League terakhir (W6 D2).
Kekalahan ini mengakhiri harapan Jerman untuk meraih gelar Nations League pertama mereka, menyoroti kelemahan di lini belakang tanpa Antonio Rudiger dan Nico Schlotterbeck. Postingan di X mencatat kerentanan Jerman tanpa bek utama mereka. Portugal, dengan rekor 21 kemenangan dari 29 laga internasional (excl. penalti), kini difavoritkan di final. Namun, absennya Jamal Musiala dan performa buruk Leroy Sané melemahkan Jerman, menurut analisis di X.
Spekulasi transfer mengelilingi Wirtz, dengan Liverpool disebut-sebut sebagai peminat. Performa apiknya di laga ini memperkuat minat klub-klub top, meski Bayern Munich ingin mempertahankannya. Ronaldo, yang dikaitkan dengan kepindahan ke klub Arab Saudi, membuktikan dirinya masih krusial bagi Portugal dengan gol ke-137 dalam karier internasionalnya, memperpanjang rekor sebagai top skor internasional. Ketegangan kontrak di Jerman juga muncul, dengan Joshua Kimmich, yang merayakan caps ke-100, dikritik karena kurang berkontribusi di lini tengah.