MotoGP, Sportrik Media - Francesco Bagnaia berhasil merebut posisi pole position untuk Grand Prix Jepang 2025 di Sirkuit Motegi dengan catatan waktu rekor baru, yakni 1 menit 42,911 detik, mengalahkan rekor sebelumnya milik Pedro Acosta dari tahun 2024. Pembalap Ducati Lenovo ini, yang dikenal dengan performa impresifnya, unggul 0,092 detik atas Joan Mir dari Honda HRC Castrol.
Sesi kualifikasi yang penuh insiden ini menandai kebangkitan Bagnaia di paruh kedua musim, di mana ia meraih pole keduanya musim ini setelah sesi serupa di Brno. Sementara itu, Marc Marquez, pemimpin klasemen sementara, akan memulai balapan dari posisi ketiga, memberikan peluang bagus untuk mendekati gelar juara dunianya yang keenam di kelas MotoGP.
Berdasarkan analisis mendalam Sportrik terhadap data sesi dan performa tim, hasil ini menunjukkan dominasi Ducati yang terus berlanjut di Motegi, di mana pabrikan Italia ini telah memenangkan lima balapan berturut-turut sejak kemenangan terakhir Marc Marquez pada 2019 bersama Honda.
Absolute class from @PeccoBagnaia who is BACK on pole position 🔥#JapaneseGP 🇯🇵 pic.twitter.com/xrfrLlGB3c
— MotoGP™🏁 (@MotoGP) September 27, 2025
Dominasi Ducati di Sesi Kualifikasi
Francesco Bagnaia, pembalap utama Ducati Lenovo, menunjukkan kecepatan luar biasa di Q2 dengan memanfaatkan modifikasi pada motor GP25-nya. Waktu 1:42.911 tidak hanya memecahkan rekor lap Motegi, tetapi juga menegaskan bahwa ia siap bertarung untuk podium di Sprint Race hari Sabtu dan balapan utama Minggu. Selain itu, rekan setimnya, Marc Marquez, finis di posisi ketiga, hanya 0,2 detik di belakang pole-sitter, memposisikannya lima tempat di depan adiknya, Alex Marquez, yang berada di urutan kedelapan.
Joan Mir dari Honda memberikan kejutan dengan finis kedua, menunjukkan kemajuan tim Jepang di trek rumah sendiri. Sementara Pedro Acosta, rookie berbakat KTM, mengatasi masalah teknis awal untuk meraih posisi keempat, diikuti Fabio Quartararo dari Monster Yamaha di posisi kelima dan Franco Morbidelli dari Pertamina VR46 Ducati di posisi keenam.
Analisis Sportrik menyoroti bagaimana kondisi trek yang dingin dan angin kencang mempengaruhi strategi ban, di mana Bagnaia memilih soft compound untuk lap terakhirnya, memungkinkan ia memaksimalkan grip di sektor cepat Motegi.
Posisi Grid dan Implikasi untuk Kejuaraan
Berikut adalah hasil lengkap kualifikasi untuk Grand Prix Jepang 2025 di Motegi:
POS | PEMBALAP | NEGARA | TIM |
1 | Francesco Bagnaia | ITA | Ducati Lenovo (GP25) |
2 | Joan Mir | SPA | Honda HRC Castrol (RC213V) |
3 | Marc Marquez | SPA | Ducati Lenovo (GP25) |
4 | Pedro Acosta | SPA | Red Bull KTM (RC16) |
5 | Fabio Quartararo | FRA | Monster Yamaha (YZR-M1) |
6 | Franco Morbidelli | ITA | Pertamina VR46 Ducati (GP24) |
7 | Luca Marini | ITA | Honda HRC Castrol (RC213V) |
8 | Alex Marquez | SPA | BK8 Gresini Ducati (GP24) |
9 | Marco Bezzecchi | ITA | Aprilia Factory (RS-GP25) |
10 | Raul Fernandez | SPA | Trackhouse Aprilia (RS-GP25) |
11 | Johann Zarco | FRA | Castrol Honda LCR (RC213V) |
12 | Fabio Di Giannantonio | ITA | Pertamina VR46 Ducati (GP25) |
13 | Ai Ogura | JPN | Trackhouse Aprilia (RS-GP25) |
14 | Jack Miller | AUS | Pramac Yamaha (YZR-M1) |
15 | Fermin Aldeguer | SPA | BK8 Gresini Ducati (GP24) |
16 | Miguel Oliveira | POR | Pramac Yamaha (YZR-M1) |
17 | Jorge Martin | SPA | Aprilia Factory (RS-GP25) |
18 | Brad Binder | RSA | Red Bull KTM (RC16) |
19 | Alex Rins | SPA | Monster Yamaha (YZR-M1) |
20 | Takaaki Nakagami | JPN | Honda HRC Castrol (RC213V) |
21 | Enea Bastianini | ITA | Red Bull KTM Tech3 (RC16) |
22 | Somkiat Chantra | THA | Idemitsu Honda LCR (RC213V) |
23 | Maverick Viñales | SPA | Red Bull KTM Tech3 (RC16) |
Dari tabel di atas, terlihat bahwa Alex Marquez dan Morbidelli lolos ke Q2 setelah memimpin Q1, menambah elemen dramatis di sesi pembuka. Dengan unggul 182 poin atas Alex, Marc Marquez hanya butuh keunggulan 185 poin setelah akhir pekan ini untuk merebut gelar juara, yang berarti ia tidak bisa dinobatkan di Sprint Race tetapi berpeluang di balapan utama Minggu.
Sementara Bagnaia, yang tertinggal 275 poin dari Marquez, kini harus berjuang mempertahankan posisi ketiga dari ancaman Marco Bezzecchi, yang hanya berjarak delapan poin setelah kemenangan ganda di Misano.
Kembalinya Pembalap Cedera dan Prospek Balapan
Joan Mir dan Ai Ogura kembali beraksi setelah absen di tes Misano akibat cedera dari akhir pekan San Marino, sementara Takaaki Nakagami, pembalap tuan rumah kedua, tampil meski masih pulih dari cedera ligamen lutut di Brno. Kehadiran mereka menambah nuansa emosional di trek Jepang.
Rekor resmi Motegi mencatat lap tercepat sebelumnya milik Acosta (1:43.018, 2024) dan lap balap tercepat Jorge Martin (1:44.461, 2024), yang kini terpecahkan oleh Bagnaia.
Dengan demikian, akhir pekan ini di Motegi menjanjikan pertarungan sengit, terutama antara saudara Marquez. Analisis Sportrik memprediksi bahwa strategi pit stop dan manajemen ban akan krusial mengingat panjang trek 4,8 km dan 18 tikungan yang menuntut presisi tinggi. Prospek masa depan, Ducati kemungkinan besar mempertahankan dominasinya, sementara Honda berharap momentum rumah untuk bangkit.
Komentar
Silakan login atau daftar untuk menambahkan atau menyukai komentar.
Komentar Terbaru
Belum ada komentar.